Ibu, ialah seorang wanita yang mengandung sembilan bulan
lamanya dan melahirkan kita ke bumi dengan penuh pengorbanan hidup dan matinya,
membesarkan, merawat, dan mendidik kita hingga dewasa. Menyekolahkan kita
hingga menjadi Sarjana dengan harapan memperoleh anaknya kelak akan mendapatkan
masa depanyang baik, jauh dari kesusahan. Berharap yang lebih baik dari keadaan
sang ibu. Bekerja keras setiap hari tiada mengenal kata lelah untuk sang anak,
menyiapkan makan, menyuapi kita ketika masih kecil hingga kita bisa untuk
melakukan semua hal sendiri. Ibu berdoa siang malam, hanya untuk sang anak.
Begitu besar pengorbanan seorang ibu untuk seorang anaknya, apakah kita dapat
membalas jasa – jasa seorang ibu. Pikirkanlah apakah kita bisa dan mampu untuk
membuatnya tersenyum ketika kita meraih kesuksesan. Masih banyak anak-anak
jaman sekarang masih bersantai-santai tanpa ada perjuangan untuk meraih
kesuksesan, pikirkanlah bagaimana ketika ibu kita tiada, Apakah ibu kita
akan tenang di alam baka. Ketika ibu yang selama ini ada di sisi kita,
memberikan support untuk kita, memberikan masukan positive ketika kita berada
dalam keterpurukan, mendoakan setiap langkah yang kita ambil, telah tiada dan
tak kan kembali lagi. Apakah yang bisa anda perbuat, apakah anda masih tetap
bisa maju? sedangkan ia belum melihat anaknya meraih kesuksesan. Pikirkanlah
dengan hati anda. Mungkin saya masih menjadi salah satu dari anak yang belum
bisa memberikan senyum untuk ibu saya, tapi saya punya tekat dalam hati saya!
Saya akan membuatnya tersenyum bangga karena telah membesarkan saya, tanamkan
itu pada hati anda sekalian, jangan munculkan pertanyaan bisakah saya membuat
ibu tersenyum, tapi buatlah pernyataan saya pasti bisa membuat ibu tersenyum!
Tentunya dengan perjuangan, Berjuanglah teman! Tulisan ini saya dedikasikan
untuk ibu saya, dan seluruh ibu di dunia ini. Bukan berniat sok mengajari,
cuman berbagi pikiran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar